Kalurahan Tamantirto

Pada hari sabtu tanggal 23 Juli 2022 pukul 08.30 WIB, Pemerintah Kabupaten (PemKab) Bantul melalui Dinas Pariwisata (DinPar) Kabupaten Bantul mengelar kegiatan ‘Njajah Ndeso Milang Kori’ di beberapa destinasi wisata di beberapa wilayah Kabupaten Bantul salahsatu tujuannya pada kesempatan itu adalah Kalurahan Tamantirto. Sebagai kegiatan rutin dengan sasaran destinasi wisata yang dikelola oleh masyarakat, Pemkab Bantul  juga mengajak pelaku wisata seperti pemilik hotel serta jasa tour dan travel dalam hal ini adalah AS.

Pada agenda ‘Njajah Ndeso Milang Kori’ di Kalurahan Tamantirto, sebelum ke destinasi wisata yang dituju para peserta ‘touring’ transit terlebih dahulu di Badan Usaha Milik Kalurahan (BUMKAL) Kedai Kopi Randu Kuning, disana disambut oleh tari – tarian tradisonal dari salahsatu sanggar seni tari di Kalurahan Tamantirto dan juga disuguhi minuman khas tradisional wilayah setempat, yaitu Wedang Sapto Roso.

Setelah transit dari BUMKAL Kedai Kopi Randu Kuning, para peserta ‘touring’ diajak ke destinasi wisata pertama ke Belik/Mata Air Tempuran yang lokasinya terletak di Dusun Tempuran RT.09 DK.VII Brajan, Tamantirto, Kasihan, Bantul, tempat tersebut adalah belik/Mata Air yang erat dengan sejarah awal berdirinya Kasultanan Yogyakarta. Setelah mengunjungi Belik/Mata Air Tempuran kemudian peserta diajak ke destinasi wisata kedua atau destinasi terakhir yaitu di Belik/Mata Air Kembar yang terletak di Wilayah Dusun Godegan RT.05, DK.II Gatak, Tamantirto, Kasihan, Bantul. Seperti halnya Belik Tempuran, Belik Kembar juga mempunyai sejarah tersendiri. Disana juga disuguhi dengan pemandangan alami yang masih terjaga keasriannya, salahsatu tempat yang cukup unik dan masih alami adalah kontur sungai Bedog yang berdekatan terletak di sebelah timur Belik Kembar  yang kontur sungainya berbentuk mirip dengan Grand Canyon di Amerika.