Kalurahan Tamantirto

Legenda Kyai Pancoh/Kyai Panco Sedewo

Konon Kyai Pancoh ini datang dan menetap di Alas ketoyan bagai orang biasa hidup seperti halnya warga lainya cuma ada pola hidup yang “nyleneh” yaitu kalo angon itik tidak kesawah atau tempat-tempat air lainya namun malah digunung Sempu yang sekarang masuk wilayah pedukuhan Kasihan dan cerita itu dulu dibuktikan dengan banyak tapak kaki itik di bebatuan yg ada dipegunungan tersebut, tidak itu saja tapi Kyai Pancoh pasang kincir untuk mencari ikan tapi ditaruh diatas pohon kelapa dan masih banyak lagi hal-hal aneh yg membuat warga terheran-heran siaapa sih sosok Kyai Pancoh ini.

Kesaktian Kyai Pancoh Ini sampai terdengar ke kraton Metaram. Maka saat kraton punya permasalahan dengan salah satu Demang yang membangkang yang ternyata satu perguruan dengan Kyai Pancoh maka Kyai Pancoh diperintah sang raja untuk menyelesaikanya. Dan makam Kyai Pancoh dan kedua putra-putrinya yaitu Kyai Jomenduro dan Widowati ada dimakam Bibis, mojo,dan dul Sumber yaitu dikaki Gunung Sempu.